علم الصرف (Ilmu Sharf )

1. ARTI AL-TASHRIF (التصريف/INFLECTION)
Al-Tashrif menurut bahasa berarti al-tahwil التحويل/ transformation / perubahan "bentuk", al-taghyir التغيير/ changing dan alteration / pengubahan atau perubahan) dari al-tabdil ( التبديل/ changing, perubahan, penukaran atau pergantian), artinya perubahan/pergantian sesuatu dari satu keaadaan ke keadaan lain yang berbeda dan dari satu arah / tujuan lain yang berbeda.
Adapun al-tashrif menurut istilah (terminologi) berarti perubahan atau pengubahan ashl,أصل (asalkata/kata dasar/original form of words) satu menjadi berbagai model pola (contoh) kata yang berbeda karena adanya makna-makna yang dikehendaki dimana makna-makna tersebut tidak dapat dipahami kecuali dengan adanya model-model pola kata tersebut.

Yang dimaksud 'ashl' atau 'asalkata/kata dasar' menurut ulama (ahli bahasa arab) Basrah ialah al-mashdar ( المصدر/gerund, verbal noun kata benda verbal, yang pada akhirnya disebut infinitive verbal noun/kata benda verbal infinitif). Dan menurut ulama 'kuffah' ashl' itu adanya al-fi'il al madliy (الفعل الماضي /preterite/bentuk kata kerja masa lalu). Namun menurut pendapat yang kuat untuk dijadikan rujukan 'ashl' yang dimaksud ialah al-mashdar.

2. ARTI 'ILMU AL-SHOROF (علم الصرف/MORPHOLOGY)
'Ilmu al-sharaf ialah ilmu yang mempelajari perubahan kata menjadi berbagai bentuk kata yang berbeda karena adanya tujuan tertentu, seperti perubahan : "نَصْرٌ" menjadi مَنْصُوْرٌ,نَاصٍرٌ,يَنْصُرُ,نَصَرَ, dan sebagainya.
Yang dimaksud dengan berbagai bentuk kata yang berbeda adalah seperti al-fi'il al-madliy (نَصَرَ-فَعَلَ), al-fi'il al mudlari',الفِعْلُ المُضَارِعُ /present, continous dan present future / bentuk kata kerja masa sekarang dan yang akan datang, (يَنْصُرُ-يَفْعُلُ), isim al-fa'il, اسم الفاعل/agent noun/kata benda pelaku, (نَاصِرٌ-فاَعِلٌ), isim al-maf'ul اسم المفعول/ patient noun/ kata benda penderita, (مَنْصُوْرٌ-مَفْعُوْلٌ), fi'il al-amar, فعل الامر/ verb of command/bentuk kata kerja perintah, (اُنْصُرْ-اُفْعُلْ), fi'il al-nahy, فعل النهي/ verb of prohibition/bentuk kata kerja larangan,(لاتَنُصُرْ-لاتَفْعُلْ ) isim al-makan wa al-zaman, اسم المكان و الزمان/ noun of place and time / bentuk kata benda yang menunjukkan tempat dan waktu, (مَنْصَرٌ-مَفْعَلٌ), dan isim al-alah اسم الألة/ intrumental noun/bentuk kata benda yang menunjukkan instrumen/alat dari (suatu) pekerjaan, (مِنْصَرٌ-مِفْعَلٌ)

3. PERBEDAAN ANTARA 'ILM AL-SHORF DAN 'ILM AL-NAHW (GRAMMAR/SYNTAX/SINTAKSIS)
'ilmu al-sharaf ialah kaidah-kaidah untuk mengetahui macam-macam bentuk kata (bahasa) arab dan hal ihwalnya, bukan berkaitan dengan i'rab, : إعراب(parsing/deskripsi kata secara tatabahasa) dan bina', بناء (grammatical structure/susunan gramatika)-nya. Sedangkan 'ilmu al-nahwu (sering tertulis dengan ilmu nahwu), علم النحو,ialah kaidah-kaidah untuk mengetahui hal-ihwal bahasa arab secara i'rab dan bina' (i'rab setiap akhir kata dan bina'-nya dalam kalimat).

4. BEBERAPA FAEDAH MEMPELAJARI 'ILM AL-SHORF
Ada 3 faedah penting dalam mempelajari 'ilmu al-sharaf yaitu:
1. Agar terhindar dari kesalahan dalam memahami kata-kata arab.
2. Membantu dalam mengetahui mana kata yang tak bertambahan huruf (kata dasar) dan mana kata yang bertambahan huruf (al-zaid).
3. Memelihara dari kesalahan ucapan dalam berpegang pada bentuk-bentuk kata.

5. AL-SHIGHAH ( الصيغة/MOOD, FORM OF THE WORD/BENTUK KATA)
Al-Shighah menurut bahasa berarti al-nau النوع(macam), dan menurut istilah berarti salah satu macam/bentuk dari perubahan-perubahan kata yang terdapat dalam al-tashrif al-ishthilahy (التصريف الاصللاحللى) / terminological inflection/penasrifan menurut terminologi).

Ada 10 macam/bentuk kata, yaitu sebagai berikut :
5.1 Fi'il madliy (الفعل الماضي) / Preterite :
yakni setiap fi'il (kata kerja) yang menunjukkan suatu pekerjaan yang telah terjadi dimasa yang telah berlalu, seperti kata "ضَرَبَ"
5.2 Fi'il mudlari (فعل مضارع) / present, continous and present future :
Yakni setiap fi'il yang menunjukkan suatu pekerjaan yang berlangsung dimasa sekarang atau dimasa yang akan datang, seperti kata "يَضْرِبُ"
5.3 Ism al-mashdar (اسم المصدر) / infinitive verbal Noun:
yakni setiap isim (kata benda) yang menunjukkan pekerjaan yang telah dilakukan oleh subyek (pelaku pekerjaan), seperti kata "ضَرْبٌ"
5.4 Ism al-fa'il (اسم الفاعل) / Agent Noun.
Yakni setiap isim yang menunjukkan seseorang (pelaku) yang melakukan pekerjaan, seperti kata "ضَارِبٌ"
5.5 ism al-maf'ul (اسم المفعول) /patient Noun/ Noun as an object
Yakni setiap isim yang menunjukkan sesuatu yang dikenakan pekerjaan suatu subyek, seperti kata "مَضْرُوْبٌ"
5.6 Fi'il amr (فعل الامر) / verb of command :
Yakni setiap fi'il yang mengharap akan terjadinya suatu pekerjaan, seperti kata "إِضْرِبْ"
5.7 Fi'il al-Nahyi (فعل النهي) / verb of prohibition /menyangkal.
Yakni setiap fi'il yang tidak mengharap akan terjadinya suatu pekerjaan, seperti kata "لَاتَضْرِبْ"
5.8 Ism Al-zaman (اسم الزمان) / Noun of Time :
Yakni setiap isim yang menunjukkan waktu terjadinya pekerjaan, seperti kata "مَوْعِدٌ-مَضْرِبٌ"
5.9 Ism al-makan (اسم المكان) / Noun of pleace :
Yakni setiap isim yang menunjukkan tempat terjadinya pekerjaan, seperti kata "مَلْعَبٌ-مَضْرَبٌ"
5.10 Ism Al-alah (اسم الألة) / Instrumental Noun :
Yakni setiap isim yang menunjukkan instrumen/alat untuk pekerjaa, seperti kata مِرْأَةٌ-مِضْرَبٌ"

6. AL-FI'L ( الفعل/The veb/kata kerja)
6.1 Menurut hurufnya, fi'il itu terbagi menjadi 2 bagian, yaitu :
(1) Al-Mujarrad (المجرد) / The unaugmented/stem/root yang tak-bertambahan :
yakni fi'il yang semua hurufnya adalah asli, bukan huruf tambahan/masukan,
seperti : "قَتَلَ-خَرَجَ"
(2) Al-Mazid (المزيد) / The augmented/ yang bertambahan :
yakni fi'il yang bertambahan satu atau lebih huruf tambahan, seperti : "قَاتَلَ-اَخْرَجَ"
Selanjutnya al-mujarrad tersebut terbagi lagi menjadi 2 bagian, yaitu :
a. Al-tsulasiy (الثلاثيّ) / The triliteral Root :
Yakni fi'il yang berhuruf asal tiga, seperti "دَخَرَ"
b. Al-Ruba'iy (الرباعيّ) / The Quadriliteral Root :
Yakni fi'il yang berhuruf asal empat, seperti "دَخْرَجَ"

6.2 Jika dilihat dari segi maknanya, maka fi'il itu terbagi 2 bagian, yaitu :
(1) Al-lazim (الازم) / the intransitive :
yakni setiap fi'il yang tidak membutuhkan maf'ul bih (مفعول به) / objek.
(2) Al-Muta'addiy (المتعدّي) / The transitive :
Yakni setiap fi'il yang membutuhkan maf'ul bih.

7. AL-BINA'(البناء) / THE PHONEMIC STRUCTURE / STRUKTUR FONEMIS)
Menurut bahasa al-bina' berarti Al-binyah ( البنية/ Structure/susunan atau kerangka). Dan menurut istilah ia berarti materi (huruf-huruf) yang darinya kata-kata itu tersusun.
7.1 Berdasarkan struktur hurufnya, fi'il terbagi menjadi (a) Shahih (صحيح / Sound/sehat), dan (b) mu'tal (معتل /unsound/tidak sehat/ penyakit atau lemah).
contoh : معتل) وقف - (صحيح) دخل
7.2 Al-fi'il Al-shahih (الفعل الصحيح)/the sound verb/kata kerja sehat :
yakni fi'il yang semua huruf asalnya adalah shahih (sehat), bukan berupa huruf alif, waw, atau ya' (و-ا-ي)
7.3 Macam-macam Bina dalam Al-fi'il al-shahih :
(1) Al-salim (السالم) /The perfect/Yang sempurna :
Yakni fi'il shahih yang huruf-huruf asalnya tidak berupa huruf hamzah (ء) dan terbebas dari tadl'if (تضعيف/reduplication/pengulangan "huruf") seperti "كَتَبَ"
(2) Al-mudla'af ( المضاعف/The Reduplicated of doubled / yang berulang-ulang atau ganda :
Yakni fi'il yang huruf kedua dan ketiganya berupa huruf yang sejenis (sama), seperti : "مَدَّ-قَرَّ"
(3) Al-Mahmuz (المهموز) / The glortalized yang ber-hamzah
Yakni fi'il yang sebagian huruf-huruf asal berupa huruf hamzah. dalam kaitan ini al-mahmuz itu ada 3 macam yaitu :
(a) Mahmuz fa' ( مهموز فاء)/The Glottalized first Radical of the verb :
Yakni fi'il yang fa' fi'il (first radical of verb/huruf asal pertama)-Nya berupa huruf hamzah, seperti : "أَكَلَ-أَخَذَ"
(b) Mahmuz 'Ain (مهموز عين) /The Tottalized Second Radical of the Verb :
Yakni fi'il yang 'ain fi'il (second radical of the verb/huruf asal ke dua)-nya berupa huruf hamzah, seperti : "وَأَدَ-سَأَلَ"
(c) Mahmuz lam (مهموز لام) /The Glottatized Third Radical of the verb :
Yakni fi'il yang lam fi'il (third radical of the verb/huruf asal ke tiga)-nya berupa huruf hamzah, seperti : "نَشَأَ-قَرَأَ"

7.4 Fi'il Al-Mu'tal (الفعل المعتل) / The unsound verb/kata kerja tak sehat :
yakni fi'il yang diantara huruf-huruf asalnya berupa huruf atau huruf-huruf 'illat (علّة) /weak or soft letter/huruf-huruf lemah, yaitu alif, waw, dan ya.

7.5 Macam-macam Bina' dalam Al-Fi'il Al-Mu'tall :
(1) Al-Mitsal (المثال) /The Quasi Sound / Yang tak benar sehat :
Yakni fi'il yang fa-fi'lnya berupa huruf 'illah / dalam kaitan ini al-mitsal ada dua macam, yaitu:
(a) Al-Mitsal Al-Wawiy (المثال الواويّ) / Verb of which the First Radical Is Waw :
Yakni Fi'il yang fa'fi'il-nya berupa waw, seperti : "وَعَدَ-وَضَعَ"
(b) Al-Mitsal Al-Yaiy (المثال اليائي) / Verb of which the first radical is ya':
yakni fi'il yang fa'fi'il-nya berupa huruf ya', seperti "يَفَعَ-يَسَرَ"

(2) Al-Ajwaf (الاجوف) /The Hollow/yang berlubang :
Yakni fi'il yang 'ain fi'il-nya berupa huruf 'illah.
Dalam kaitan ini al-ajwaf ada 2 macam, yaitu :
(a) Al-Ajwaf Al-wawiy (الاجوف الواوي) / Verb of which the Second Radical is Waw, Seperti : "عاد-قال"
(b) Al-Ajwaf Al-Yaiy (الاجوف اليائي) / Verb of which the second Radical is ya', seperti : "سار-مال"

(3) Al-Naqish (الناقص ) / The Defactive / Yang tak sempurna atau yang cacat :
Yakni fi'il yang lam fi'il-nya berupa huruf 'illah.
Dalam kaitan ini al-naqish ada 2 macam, yaitu :
(a) Al-Naqish Al-wawiy (الناقص الواوي) / verb of which the thrid Radical is Waw :
Yakni fi'il yang lam fi'il-nya berupa huruf waw, seperti : "غَازَا-دَعَا"
(b) Al-Naqish Al-yaiy (الناقص اليائي) / verb of which the thrid radical is Ya' :
Yakni fi'il yang lam fi'il-nya berupa huruf waw,seperti : "خَشَيَ-رَصَي"

(4) Al-Lafif (اللفيف) / The Assembled/yang berkumpul)
Yakni Fi'il yang berkumpul pada dua huruf 'illah.
Dalam kaitan ini al-latif ada dua macam, yaitu :
(a) Al-Lafif Al-Mafruq اللفيف المفروق) ) الملتوى Verb of which the second and the thrid one are weak letters :
Yakni fi'il yang fa'fi'il-nya dan lam fi'il-nya terdiri dari huruf-huruf 'illah, seperti : "وَقَى"
(b) Al-Lafif Al-Maqrun (اللفيف المقرون) / Verb of which the second and the thrid one are weak letters (the two weak letters coming together or contigously)
yakni fi'il yang 'ain fi'il dan lam fi'il-nya terdiri dari huruf-huruf 'illah. seperti : "شَوَى-كَوَى"


الضمائر
Adl-Dlomair bentuk jama dari adl-dlomir (kata ganti), baik untuk orang ketiga (ghoib, tunggal/mufrad, dan jamak), kata ganti orang ke dua (mukhotob : mufrad, mutsana dan jamak), dan kata ganti orang pertama (mutakallim: wahdah/tunggal, ma-'al ghair/bersama yang lainnya).
Dlomir dilihat dari kedudukan I'rab-nya dapat diklasifikasikan menjadi 4, yaitu: dlomir rafa, dlomir nashab, dlomir jar dengan idhafah dan dlomir jar dengan huruf jar.
Sedangkan dlomir dilihat dari hubungannya dengan kata/kalimat lain dapat dikelompokkan menjadi 2 : dlomir munfashil (terpisah) dengan kalimat lain dan dlomir muttasil (bersambung) dengan kata/kalimat lainnya. disamping itu dilihat dari jenis kelamin (gender) terbagi menjadi dua pula : yaitu mudzakkar (laki-laki) dan muannats (perempuan).

0 komentar:

Posting Komentar

isi komentar anda yang sopan dan jujur ya!!!!

BM
krelzz