Merokok merusakkan moral manusia

Banyak orang yang sudah tahu bahwa merokok merusak kesehatan tapi kenapa banyak orang yang merokok malah perokok dari tahun ketahun itu semakin bertambah. Dan lebih parahnya lagi bertambah pula perusahaan-perusahaan pembuat rokok yang berbeda-beda.
Oleh karena itu saya mau memaparkan sedikit tentang bahaya rokok.
Mungkin anda sudah tahu bahwa menghisap asap rokok orang lain di dekat anda lebih berbahaya bagi anda daripada bagi si perokok itu sendiri. Asap Utama adalah asap rokok yang terhisap langsung masuk ke paru-paru perokok lalu di hembuskan kembali. Asap Sampingan adalah asap rokok yang dihasilkan oleh ujung rokok yang terbakar.
Masalahnya adalah, udara yang mengandung asap rokok, dan anda hisap, akan mengganggu kesehatan, karena asap rokok mengandung banyak zat-zat berbahaya, diantaranya : .
Racun pada Rokok
Rokok mengandung kurang lebih 4000 elemen-elemen, dan setidaknya 200 diantaranya dinyatakan berbahaya bagi kesehatan. Racun utama pada rokok adalah tar, nikotin, dan karbon monoksida.
Tar adalah substansi hidrokarbon yang bersifat lengket dan menempel pada paru-paru.
Nikotin adalah zat adiktif yang mempengaruhi syaraf dan peredaran darah. Zat ini bersifat karsinogen, dan mampu memicu kanker paru-paru yang mematikan.
Karbon monoksida adalah zat yang mengikat hemoglobin dalam darah, membuat darah tidak mampu mengikat oksigen.

Efek Racun
Efek racun pada rokok ini membuat pengisap asap rokok mengalami resiko (dibanding yang tidak mengisap asap rokok):
14x menderita kanker paru-paru, mulut, dan tenggorokan
4x menderita kanker esophagus
2x kanker kandung kemih
2x serangan jantung
Rokok juga meningkatkan resiko kefatalan bagi penderita pneumonia dan gagal jantung, serta tekanan darah tinggi.
Menggunakan rokok dengan kadar nikotin rendah tidak akan membantu, karena untuk mengikuti kebutuhan akan zat adiktif itu, perokok cenderung menyedot asap rokok secara lebih keras, lebih dalam, dan lebih lama. Seberapa pun jumlah rokok yang dihisap dan bagaimana pun cara merokok tetap hasilnya tidak ada yang menguntungkan berbeda dengan mengkonsumsi jengkol, jengkol biar makruh tapi didalamnya mengandung banyak protein dan manfaat. Tapi rokok tidak ada sedikit pun manfaat didalamnya

3 komentar:

Anonim mengatakan...

yang merusak moral bangsa itu bukan rokok, tapi pabrik rokok..kalau g ada pabrik g ada rokok...makasih

Anonim mengatakan...

perokok..... tidak manfaat dari segi objektif, memang iya..... tp jangan lupa banyk orang2 yang inovatif dan inspiratif justru malah perokok, mungkin dari segi ketenangan rokok bisa dikatakan pariwisata atau kebutuhan untuk refresing paling murah kali ya........thank.

Anonim mengatakan...

judul dan isi ga ada sangkut pautnya...

Posting Komentar

isi komentar anda yang sopan dan jujur ya!!!!

BM
krelzz