Langkah-langkah Penelitian Sejarah

Sejarah memang sangat penting dalam kehidupan kita. Untuk itu cara untuk meneliti sejarah yaitu:
1. Pemilihan topik
pemilihan topik yang tepat akan menentukan baik buruknya penelitian, topik yang baik akan menentukan kegiatan yang terarah. Topik sebaiknya dipilih berdasarkan kedekatan emosional dan kedekatan intelektual.
2. Pengumpulan sumber (heuristik)
pengumpulan sumber (heuristik) adalah upaya penelitian yang mendalam untuk menghimpun jejak-jejak sejarah atau mengumpulkan dokumen-dokumen agar dapat mengetahui segala bentuk peristiwa atau kejadian-kejadian dimasa lampau.
3. Verifikasi (kritik sejarah, keabsahan sejarah)
Verifikasi adalah pemeriksaan kebenaran bukti-bukti sejarah. Verifikasi diperlukan untuk meneliti kembali data-data dari suatu peristiwa yang terjadi, data-data sangat banyak jumlahnya sehingga para peneliti harus teliti dalam mengolah data yang diperolehnya.
Para peneliti harus bersifat obyektif dalam memperlakukan data-data, sehingga peristiwa sejarah tersebut tidak kehilangan makna dan kebenaran sejarah dapat terjamin dengan baik.
4. Interpretasi
interpretasi adalah penafsiran dari data-data atau sumber yang dipergunakan. Kemampuan penulis dalam menginterpretasi penafsiran data-data atau sumber sangat bervariasi, sehingga sering terjadi perbedaan pendapat antara seseorang dengan orang lain, sehingga penulisan sejarah sering berbeda, bahkan sampai bertentangan.
5. Historiografi (Penulisan sejarah)
Pertama-tama yang dilakukan adalah membuat sistematika penulisan. Pada umumnya sistematika penulisan yaitu sebagai berikut : judul dan penulisnya, kata pengantar, pendahuluan, daftar isi, isi setiap bab, kesimpulan dan daftar pustaka.
Selain memperhatikan sistematika, yang perlu diperhatikan adalah bahasa, supaya penulisan sejarah tersebut enak dibaca dan mudah dipahami.