Hormon yang mempengaruhi tumbuhan

Hormon yang mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan diantaranya :
1. Auksin
hormon ini berfungsi memicu proses pemanjangan sel.
Hormon auksin ditemukan pada tahun 1928 oleh F.W. Went.

2. Giberelin
hormon ini pertama kali ditemukan oleh seorang ahli dari jepang pada tahun 1926 yaitu oleh F. Kurosawa.
Ia mempelajari penyakit pada padi. Dan ia menemukan bahwa padi yang terkena jamur Giberella fujikuroi mengalami pertumbuhan cepat. Batangnya tinggi tetapi pada daun warnanya pucat. Lalu dinamakanlah giberelin.
Hormon ini berperan dalam merangsang perkembangan dan perkecambahan embrio.

3. Etilen
etilen merupakan hormon yang berupa gas. Biasanya hormon ini dihasilkan dari buah yang sudah tua dan dapat menghasilkan gas etilen.
Kita sering mengenal gas ini dan sering menggunakannya sebagai pematang buah. Kalo bahasa dagangnya gas etilen adalah gas karbit.
Etilen berperan dalam proses pematangan buah dan kerontokan daun.

4. Sitokinin
sitokinin berperan dalam pembelahan sel (sitokinesis). Sitokinin yang biasa digunakan contohnya, kinetin.

5. Kalin
kalin berperan dalam proses organogenesis.
Kalin dibagi menjadi beberapa bagian yaitu:
a. Rhizokalin, berperan dalam proses pertumbuhan akar.
b. Kaulokalin, mempengaruhi pembentukan batang.
c. Filokalin, berperan dalam pembentukan daun.
c. Antokalin, dalam pembentukan bunga.

6. Asam absisat.
Tidak semua hormon tumbuhan berperan dalam memacu pertumbuhan, ada juga yang justru bisa menghambat pertumbuhan, misalnya asam absisat.
Asam absisat berperan dalam proses penuaan dan gugurnya daun.

7. Asam traumalin
asam traumalin dianggap sebagai hormon luka.
Hormon ini berperan dalam proses regenerasi sel apabila tumbuhan mengalami kerusakan jaringan.

0 komentar:

Posting Komentar

isi komentar anda yang sopan dan jujur ya!!!!

BM
krelzz